Praktikum Profil Tanah Dasar Ilmu Tanah

Latar Belakang

Profil tanah merupakan penampang tegak tanah yang memperlihatkan berbagai lapisan tanah. Pengamatan profil sangat penting dalam mempelajari sifat-sifat tanah secara cepat dilapangan, terutama yang berkaitan dengan genetis dan klasifikasi tanah. Sidik cepat beberapa sifat fisik, kimia dan biologi tanah juga biasanya dilakukan dengan bersamaan dan merupakan bagian pengamatan profil tanah. Evaluasi terhadap sifat-sifat tanah ini kemudian dilanjutkan secara lebih rinci di laboratorium dengan menggunakan contoh tanah.

Tinjauan Pustaka

Tanah adalah lapisan atas bumi yang merupakan campuran dari pelapukan batuan dan jasad makhluk hidup yang telah mati dan membusuk. Oleh pengaruh cuaca, jasad makhluk hidup tadi menjadi lapuk, mineral-mineralnya terurai (terlepas), dan kemudian membentuk tanah yang subur. Tanah juga disebut lithosfer (lith = batuan) karena dibentuk dari hasil pelapukan batuan. Tanah merupakan unsur kehidupan yang paling penting. Tanpa tanah, tentu kita tak ada tempat berpijak. Lain halnya jika kita ikan, hehehe. Tanah memiliki banyak jenis karena perbedaan proses pembentukan dan unsur yang terdapat di dalamnya juga berbeda

Hasil Pengamatan

Acara I : Tekstur tanah

Alat : Plastik, Penggaris, 

Bahan : Tanah Liat Hitam (Bantul)

Langkah Kerja

1. Potong Plastik Sepanjang 1 meter, kemudian ikat salah satu ujungnya. Lalu masukan tanah liat hitam, setinggi 30 cm.
2. Setelah tanah dimasukan lalu tambahkan air setinggi 10 cm, di atas permukaan tanah. Lalu di ratakan hingga tanah tercampur rata dengan air.
3. Kemudian tunggu kurang lebih 4 jam agar tanah mengendap, sampai lapisan tanah terlihat. Amati dengan seksama lapisan tanah, ukur tinggi masing-masing lapisan tersebut.

Baca juga : ANALISIS EKOSISTEM SAWAH

Hasil Pengamatan

Acara II Kemampuan Menahan Air

Alat : Gelas Ukur 1 Liter, Alat KMA

Bahan : Tanah, Air

Langkah Kerja

1. Masukan tanah setinggi 15 cm ke dalam alat KMA, Kemudian masukan 1 liter air.
2. Tungggu sampai tidak ada lagi air yang menetes, lalu ukur kembali air yang tertampung di alat KMA.

Hasil Pengamatan

Volume awal : 1000 ml

Volume akhir :  680 ml

Air tertahan : 1000 – 680 = 320 ml

Tingi tanah : 15 cm

Diameter : 3 cm

Baca juga : Laporan Praktikum Fisiologi Tumbuhan Potensial Air Jaringan

Acara III Kapasitas Tukar Kation (KTK)

Alat : Gelas Air Mineral, Alat KTK

Bahan : Tanah dari 3 lapisan hasil Praktikum Tekstur Tanah. Air

Langkah Kerja

1. Masukan tanah pada ke tiga Gelas air mineral yang telah disediakan, lalu campurkan dengan air secukupnya.
2. Lalkukan tes dengan alat KTK, amati yang terjadi.

Hasil pengamatan

Lapisan Atas : Lampu indikator menyala sedikit

Lapisan Tengah : Lampu Indikator Redup

Lapisan Bawah : Lampu Indikator Redup

Baca juga : Laporan praktek letak daerah tumbuh tanaman

Acara IV : Mengukur pH tanah

Alat : Gelas Air mineral

Bahan : Tanah Liat Hitam (Bantul), Kunyit. Air

a. Langkah Kerja

1. Masukan tanah pada gelas air mineral lalu beri sedikit air,  gelas yang lain diisi dengan air mineral.
2. Kemudian potong kunyit dengan bagian sama besar, lalu masukan satu potongan kunyit ke dalam  tanah  dan potongan lainnya dimasukan ke dalam gelas berisi air mineral.
3. Tunggu sekitar 30 menit, lalu amati perubahan warna kunyit yang direndam dalam larutan tanah, bandingkan dengan warna kunyit yang direndam dalam air mineral.

b. Hasil Pengamatan

Warna kunyit berubah menjadi kebiruan, itu mengindikasikan bahwa tanah tersebut basa. Setelah di tes dengan alat pengukur pH ternyata pH tanah tersebut 8,2

Baca juga  : Laju Transpirasi Pada Suhu Yang Berbeda

Acara V : Aerasi

Alat : Balon, Alat Aerasi

Bahan : Tanah

a. Langkas Kerja

1. Masukan tanah setinggi 30 cm, lalu tiup balon kemudian pasangkan pada katup alat aerasi.
2. Amati apa yang terjadi, saat balon di lepas.

b. Hasil pengamatan

Balon udara tersebut langsung kempis saat di lepas.

c. Kesimpulan

Aerasi baik, tanah mempunyai pori-pori yang cukup agar udara bisa masuk ke dalam tanah. Sehingga kandungan udara dalam tanah cukup bagi pertumbuhan akar pada tanaman.

Berbagi :