Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Laporan Praktikum Teknologi Benih

Buah dan biji merupakan bagian darai organ reproduksi tumbuhan tingkat tinggi. Pada hakekatnya keberadan buah hanya dapat dijumpai pada tumbuhan yang memiliki fungsi dan tujuan yang samayaitu untuk menjamin kehidupannya. Tubuh biji terbagi menjadi dua kelas yaitu angiospermae (tumbuhan berbiji terbuka) dan gymnospermae (tumbuhan berbiji tertutup). Angiospermae terdiri dari monokotiledon dan dikotiledon
Buah pada tumbuhan umumnya dapat dibedakan dalam empat golongan yaitu :
1. Buah Tunggal (sejati) adalah buah yang terbentuk dari satu bunga dengan satu bakal buah, yang berisi satu biji atau lebih
  • Buah Kering atau Buah tunggal atau buah sejati tunggal, dapat dibedakan atas bentuk-bentuk buah kering (siccus) yakni bagian lurnya keras dan mengayu atau seperti kulit yang kering dan buah berdaging (carnosus), yang dinding buahnya tebal berdaging. Buah kering dibedakan atas buah yang tidak memecah (indehiscens) dan yang memecah (dehiscens).
  • Buah padi (caryopsis) memiliki dinding buah yang tipis, dan berlekatan menyatu dengan kulit biji. Kulit biji ini kadang-kadang berlekatan dengan biji. Buah terbungkus oleh sekam. Buah suku padi-padian (Poaceae) dan teki-tekian (Cyperaceae) termasuk kedalam kelompok ini. Bulir padi adalah buah sekaligus biji. Bagian buah terletak disebelah luar, terdiri dari lemma, palea dan skutelum (scutellum). Bagian biji terdiri darai lapisan aleuron (hanya setebal satu lapis sel), endosperma (tempat cadangan makanan) dan embrio.
  • Buah Kurung (achenium)memiliki dinding buah yang tipis, berdempetan namun tidak berlekatan dengan kulit biji. Contohnya adalah buah (biji) bunga pukul empat (Mirabilis). Buah kurung majemuk contohnya adalah (buah) bunga matahari.
  • Buah Keras (nux) terbentuk dari dua helai daun (carpel) atau lebih, bakal biji lebih dari satu, namun biasanya hanya satu yang menjadi biji sempurna. Dinding buah keras, kadangkala mengayu, tidak berlekatan dengan kulit biji. Contohnya buah sarangan (Castanopsis). Beberapa jenis buah keras,kulitnya mengalami pelebaran membentuk semacam sayap yang berguna untuk menerbangkan buah ini (jika masak) menjauh dari pohon induknya. Buah bersayap (samara) contohnya adalah buah meranti (Shorea) dan kerabatnya dari suku Dipterocarpaceae.
  • Buah Berbelah ( schizocarpium) memiliki dua ruang atau lebih, masing-masing dengan sebutir biji di dalamnya. Jika memecah, rung-ruang itu terpisah namun bijinya masih terbawa didalam ruang. Sehingga masing-masing ruang seolah buah kurung yang tersendiri. Contohnya adalah buah kemangi (Ocimum), beberapa jenis anggota Malvaceae dan lain-lain.


2. Buah Ganda adalah buah yang terbentuk dari stu kuntum bunga yang memiliki banyak bakal buah. Tiap-tiap bakal buah itu tumbuh menjadi buah yang tersendiri, lepas-lepas, namun akhirnya menjadi kumpulan buah yang Nampak sepeti satu buah. Sesuai dengan bentuk-bentuk buah penyusunannya, maka dikenal beberapa macam buah berganda, yaitu :
  • Buah kurung berganda, contoh pada buah mawar (Rosa)
  • Buah bumbung berganda, contoh pasa cempaka ( Michelia)
  • Buah buni berganda, contoh pada sirsak (Annona)
  • Buah batu berganda, contoh pada murbai ( Morus)

3. Buah Majemuk adalah buah hasil perkembangan bunga majemuk. Dengan demikian buah ini berasal dari banyak bunga dan banyak bakal buah, yang tumbuh sedemikian sehingga pada akhirnya seakan-akan menjadi satu buah saja. Dikenal pula beberapa macam buah majemuk diantaranya :
  • Buah padi majemuk, misalnya jagung (Zea), tongkol jagung sebenarnya berisi deretan buah-buah jagung, bukan biji jagung.
  • Buah kurung majemuk, misalnya buah bunga matahari (Helianthus)
  • Buah buni majemuk, misalnya buah nanas (Ananas)
  • Buah batu majemuk, misalnya byah pandan (Pandanus) dan pace (Morinda)

4. Buah Semu atau buah tertutup yaitu jika buah itu terbentuk dari bakal buah beserta bagin-bagian lain pada bunga itu menjdi bagian uatama buah ini (lebih besar, lebih menarik perhatian dan seringkali merupakan bagian buah yang bermanfaat dapat dimakan) sedangkan buah yang sesungguhnya kadang-kadang tersembunyi.
Buah semu dapat dibedakan atas :
  1. Buah semu tunggal yaitu buah yang terjadi dari satu bungadengan satu bakal buah. Pada buah ini selain bakal buah ada bagin lain bunga yang ikut membentuk buah, misalnya tangkai buanga (pada buah jambu monyet) dan kelopak bunga (pada buah ciplukan).
  2. Buah semu ganda, jika pada satu bunga terdapat lebih dari satu bakal buah yang bebes satu sama lain dan kemudian masing-masing dapat tumbuh menjadi buah, tetepi selain itu ada bagian laian pada bunga itu yang ikut tumbuh dan merupakan bagian buah yang mencolok dan serangkai yang berguna, misalnya ; pada buah arbe (Fragraria vesca L.)
  3. Buah semu majemuk yaitu buah semu yang terjadi dari bunga majemuk, tetapi seluruhnya dari luar tampak seperti satu buah saja. Misalnya buah nangka (Artocarpus integra L.) dan keluwih (Artocarpus Communis L.)yang terjadi dari ibu tangkai bung yang tebal dan berdaging beserta daun-daun tenda bunga yang pada ujungnya berlekatan satu sama lain, hingga merupakan kulit buah semu ini.


IV. BAHAN DAN METODE
A. Alat dan Bahan
Alat yang digunakan dalam praktikum ini yaitu ;
1. Pisau
2. Alat tulis
3. kertas

Bahan yang digunakan yaitu :
1. buah jeruk
2. buah apel
3. buah kelengkeng
4. rambutan
5. buah salak

B. Cara Kerja
  1. Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan
  2. Gambar buah yang utuh
  3. Pisahkan biji dan buah, masing-masing biji dan buah dibelah menggunakan pisau cutter secara melintang dan membujur.
  4. Gambar buah dan biji yang telah dibelah secara melintang dan membujur lengkapi bagian-bagiannya.


V. HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN
Praktikum buah, biji dan bagian-bagiannya dilakukan dengan mengamati buah dan biji rambutan, jeruk nipis dan melinjo. Pengamatan tersebut dilakukan dengan memotong melintang pada masing-masing buah, sehingga nampak bagian-bagian buah tersebut.
1. Buah rambutan

Laporan Praktikum Teknologi Benih

Buah rambutan terbungkus oleh kulit yang memiliki rambut di bagian luarnya (eksokarp). Warnanya hijau ketika masih muda, lalu berwarna kuning hingga merah ketika masak. Endokarp berwarna putih, menutupi daging buah. Bagian buah yang dimakan daging buah, sebenarnya adalah salut biji atau aril, yang bisa melekat kuat pada kulit terluar biji atau lepas (rambutan ace).
Bagian-bagian biji rambutan
a. Spermodermis (kulit biji)
b. Funiculus (tali pusat)
c. Nucleus seminis (inti biji)

2. Jeruk Nipis
Laporan Praktikum Teknologi Benih

Buah jeruk nipis rasanya masam. Buah berbentuk bulat sampai bulat telur, permukaan licin dan berkulit tipis. Kulit buahnya memiliki 3 lapisan, yaitu : 
  • Lapisan luar yang kaku mengandung banyak kelenjar minyak astiri, yang mula-mula berwarna hijau, tetapi jika buah masak warnanya berubah menjadi kuning atau jingga (lapisan flavedo)
  • Lapisan tengah yang bersifat seperti spon, terdiri atas jaringan bunga karang yang biasanya berwarna putih (albedo)
  • Lapisan dalam yang bersekat-sekat, hingga terbentuk beberapa ruangan. Di dalam ruangan terdapat gelembung-gelembung berair dan terdapat biji yang sembarang.

3. Biji melinjo
Laporan Praktikum Teknologi Benih

Pada biji melinjo terdapat beberapa lapisan, yaitu :
a. Sarcotesta
b. Sclerotesta
c. Endotesta
d. Embrio (radikula dan plumula) dan
e. Endosperm.


VI. PENUTUP
A. Kesimpulan
Praktikum buah, biji dan bagian-bagiannya merupakan pengmatan yang penting untuk mengetahi bentuk bagian-bagian/struktur buah dan biji.
B. Saran
Praktikum buah, biji dan bagian-bagiannya dipelukan peralatan khusus seperti pisau yang tajam, mikoskop dan lain-lain supaya dapat melihat bagian-bagian/struktur dari buah dan biji yang diamati.

Posting Komentar untuk "Laporan Praktikum Teknologi Benih"

Get access to thousands of craft files
Premium fonts & graphics for just $1
Download Free Fonts Now
Create Your Own Bundle Now